Minggu, 22 Mei 2011

Sejarah Perkembangan Badko TKA-TPA Rayon Gondokusuman

Sumber :  LPJ Pengurus Badko Rayon Gondokusuman 2007-2009

Pengajian anakanak di Yogyakarta mulai dirintis pada tahun 1953 dengan didirikannya Persatuan Pengajian AnakAnak Kotagede dan Sekitarnya (PPKS). Kemudian, tahun 1963 berdiri Badan Koordinasi Pengajian AnakAnak (BAKOPA). Tujuan BAKOPA pada dasarnya sama dengan PPKS namun lingkup wilayahnya lebih luas, yakni meliputi seluruh wilayah Yogyakarta. Bahkan banyak cabangcabangnya yang berdiri di luar DIY. Pada tahun 1983 diadakan pertemuan para aktivis pengajian anakanak Kotagede dan sekitarnya untuk mendiskusikan problematika pengajian anakanak yang dirasakan sejak tahun 1970an tidak stabil, bahkan tidak sedikit yang macet. Hasil dari pertemuan tersebut terbentuklah Tim Pembina Pengajian AnakAnak yang pada awalnya bergerak di Kotagede. Setelah melalui beberapa penelitian dan pengamatan yang dilakukan Tim, maka Tim mengambil sebuah kesimpulan dibutuhkannya sebuah bentuk baru bagi sistem dan metode pengajaran membaca AlQur’an untuk mengatasi problem yang terjadi. Oleh karena itu tepatnya pada tanggal 16 Maret 1988 didirikanlah TKA (Taman KanakKanak AlQur'an). Setelah TKA ini berlangsung 1 tahun dan menunjukkan hasil yang menggembirakan maka didirikanlah TPA (Taman Pendidikan AlQur'an) yang dikhususkan anak usia SD atau lulusan dari TKA.
TKATPA terus mengalami peningkatan di berbagai daerah, terutama yang didirikan di masjid masjid. Hal ini sangat menggembirakan bagi kalangan aktivis TKATPA, namun di sisi lain ada sebuah beban berat yang harus diemban oleh para aktivis dengan bertambah banyaknya TKATPA yang berdiri, yaitu bagaimana menangani, mengkoordinir, dan mengelola TKATPA agar manajemen dan kegiatan pembelajarannya berkualitas dan berkesinambungan.
Selanjutnya, sebuah musyawarah yang dilakukan oleh para aktivis TKATPA yang ada, diambil sebuah keputusan yaitu membuat sebuah wadah sebagai wahana koordinasi pembinaan, komunikasi dan kerjasama TKATPA, yang sekarang dikenal dengan nama BADKO atau Badan Koordinasi. BADKO tepatnya berdiri pada tanggal 28 Oktober 1990. Gerakan TKA/TPA/TQA yang pernah digaungkan pada kurun waktu antara tahun 1989 sampai dengan 1995 oleh Bapak As’ad Humam (Alm.) telah melahirkan ribuan TKA/TPA/TQA di seluruh Indonesia. Di Kota Yogyakarta, sampai dengan tahun 2009 tercatat 350 unit TKA/TPA/TQA yang tersebar di semua kelurahan di Kota Yogyakarta, dan mempunyai santri 18.500, serta 2630 Ustadz/ustadzah. Dalam perkembangannya Badan Koordinasi TKATPA Rayon Gondokusuman Kota Yogyakarta telah tercatat periode kepengurusan sebagai berikut :
19921994   : Sujoko Suwono (PJ Kecamatan)
19941996   : Sugani (Ketua)
19962000  : Oky Subekti (Ketua)
20002003 : Syamsul Ma’arif (Ketua)
20032005 : Iman Nurbadi/Muhazir Syukur (Ketua)
20052007 : Wasito (Ketua)
20072009 : Andri Pranolo, S.Kom (Ketua)
2009-  ....... : Wahyu Hidayat
Sampai dengan Desember 2009 di Kecamtan Gondokusuman terdapat 37 Unit TKATPA, 382 Ustadz/ustadzah, dan 1494 Santri TKATPA. Diharapkan dengan keberadaan Badko TKATPA koordinasi antar unit TKATPA dapat berjalan optimal untuk mensukseskan gerakan TKATPA dalam membentuk generasi Qur’ani, pengimplementasi AlQur’an dalam kehidupan sehari hari.